Jika kamu sempat bangun lebih pagi, lihatlah sejenak ke luar sana, lewat jendela kamarmu, atau melongok sejenak di pintu depan.
Matahari terbit pada tempatnya lagi pagi ini. Terbit pada waktu yang tepat untuk mengajakmu memulai hari baru lebih awal. Terbit dengan semburat cahaya indah demi menyelipkan sedikit semangat baru.
Setiap orang punya cara masing-masing untuk menerapkan teori tentang kehidupan yang mereka tau. Sebanyak apa kamu belajar tentang sekumpulan teori itu, akan menjadikanmu lebih pintar. Tapi perwujudan akan selalu membantumu lebih cerdas. Lalu, keikhlasan dan menghindari keegoisan membuatmu lebih bijak.
Mulailah hari baru dengan Bismillah. Lalu, lanjutkan dengan bersyukur atas apa yang masih diamanahkan pada kita saat ini dan apa yang akan kita terima nanti. Yakinlah, ketika kita merasa cukup maka Yang Maha Kuasa akan memberi lebih dari sekedar cukup.
Semangat pagi itu adalah dengan syukur dan yakin.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Indonesia Raih Emas di Laga Bulu Tangkis Kelas Dunia
Hari Minggu lalu tepatnya tanggal 13 Maret 2016 Yonex All England Superseries Premier berakhir. Ajang ini diadakan di Barclaycard Arena d...

-
Doctors Saya sudah lupa bagaimana harusnya meresensi buku dengan baik sesuai kaidah bahasa Indonesia yang benar. Saat ini pun saya tida...
-
jangan pandang aku seperti "begitu nekatnya kamu" jangan nilai aku seperti "mungkin kamu hampir gila" entahlah tet...
-
What is your passion? Itu hanya sebuah pertanyaan. Sebuah pertanyaan dengan intonasi datar diiringi senyum yang menenangkan. Hhh...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar