Hari Minggu lalu tepatnya tanggal 13 Maret 2016 Yonex
All England Superseries Premier
berakhir. Ajang ini diadakan di Barclaycard Arena di Birmingham pada tanggal 8
Maret hingga 13 Maret 2016.
Kabar gembira untuk bangsa Indonesia khususnya bagi
pecinta bulutangkis tanah air atlet ganda campuran Praveen dan Debi berhasil meraih medali emas di ajang Yonex
All England 2016. Pertandingan ini adalah laga kelas dunia yang selalu
dinanti oleh para pebulutangkis. Laga ini adalah laga tahunan yang menjadi
salah satu seri dalam rangkaian pertandingan yang diperhitungkan di Badminton World Federation.
Indonesia mengirim 17 tim di pertandingan ini. Ada 4
pemain tunggal putra, 2 tunggal putri, 4 tim ganda putra, 3 tim ganda putri,
dan 4 tim ganda campuran. Tiga pemain tunggal putra Indonesia harus mengikuti
babak kualifikasi dan 14 tim lainnya langsung bertanding di babak 32 besar.
Dari beberapa round
hanya satu tim ganda campuran yang bisa meraih posisi di pertandingan final.
Indonesia bertemu tim Denmark di partai final. Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia) melawan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) dengan skor 21-12, 21-17. Kemenangan ini mengantarkan Indonesia naik di podium kemenangan Yonex All England 2016.
![]() |
Selebrasi kemenangan tim ganda campuran Indonesia setelah penyerahan medali |
Bagi Praveen dan
Debi ini adalah kali pertama mereka meraih emas untuk Indonesia di event All England. Selamat untuk Praveen dan Debi serta para
pebulutangkis yang ikut berjuang di Birmingham. Masih ada banyak pertandingan
hingga menjelang pertandigan di Rio dejaneiro. Semoga gelar ini bisa
dipertahankan dan memicu semangat teman-teman atlet lainnya untuk bisa terus
meraih prestasi.
Ingin tahu lebih banyak tentang peringkat atlet
badminton seluruh dunia bisa cek di sini http://bwfbadminton.com/rankings/.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar