Minggu, 14 Oktober 2012

What’s up?


Orang bilang dunia ini begitu kecil, juga sempit. Bagi saya tidak. Dunia ini begitu luas. Amat sangat luas. Meski mungkin yang mengeluarkan kalimat di awal itu punya maksud dan tujuan yang berbeda dengan saya.

Tinggal di kota kecil dan tidak pernah merantau membuat saya begitu nyaman dan merasa aman untuk terus berada di sini. Namun, sebenarnya ada banyak hal dalam pikiran saya, ada perasaan yang besar dan sangat ingin di luapkan. Tentang apakah? Tentang ide-ide... Tentang pertanyaan-pertanyaan... Tentang hidup dan kehidupan. Tentang berbagi, tentang inspirasi, tentang syukur.

Tapi saya masih berada di sini dan tidak menemukan apapun “clue” mengenai apa yang mengusik pikiran saya dan bagaimana saya harus mewujudkannya. Lalu semua terendap begitu saja, hingga saya “terdampar” di sebuah boarding school negeri di provinsi kami. Terlepas dari banyaknya cerita dan pengalaman berharga lain yang bisa saya dapatkan di boarding school ini, ada sebuah pemicu yang akhirnya menjadi “clue” buat saya untuk memulai semua proses yang kini sedang saya jalani.

Belajar “meninggalkan” zona aman. Memulai aktifitas-aktifitas baru. Berkenalan dengan orang-orang baru. Berbuat untuk keluarga. Menciptakan prestasi. Mengejar mimpi. Berbagi. Lalu bersyukur.

Selambat apapun langkah ini, seberat apapun proses ini, saya mestilah dengan sepenuh hati menjalaninya. Semangat yang masih naik turun, tetap harus dipacu untuk terus mengiringi proses ini. Proses untuk menjadi lebih positif, proses untuk menjadi “the real me”, proses untuk bisa “berhasil” dengan kemanfaatan yang besar untuk agama, bangsa, dan almamater.

Indonesia Raih Emas di Laga Bulu Tangkis Kelas Dunia

Hari Minggu lalu tepatnya tanggal 13 Maret 2016 Yonex All England Superseries Premier berakhir. Ajang ini diadakan di Barclaycard Arena d...